Rabu, 02 Oktober 2013

China Tanamkan Investasi US$51 Miliar di Indonesia

Presiden China Xi Jinping dan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono.Bersinar.com-China sepakat menanamkan investasi di bidang perdagangan sebesar US$51 miliar di Indonesia. Dalam kunjungan kenegaraan di Istana Merdeka, Rabu, 2
Oktober 2013, Presiden China, Xi Jinping juga menandatangani tiga nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU). MoU tersebut meliputi bidang perikanan, pertanian, pariwisata, riset teknologi, dan kerjasama luar angkasa.
"Perdagangan yang makin kuat dan berimbang akan membawa manfaat yang riil baik bagi Tiongkok maupun Indonesia," kata Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) usai pertemuan bilateral di Istana Merdeka.

Presiden SBY mengatakan, investasi China di Indonesia mengalami peningkatan. Ia pun menyambut baik kehadiran delegasi bisnis besar dari China yang dibawa oleh Presiden Xi.

"Ini tentu bagus bagi kemitraan di antara dunia usaha Indonesia dan dunia usaha Tiongkok untuk kerjasamanya yang akan datang," ujarnya.
Menurut SBY, sebagai mitra strategis yang komprehensif, kedua negara sepakat meningkatkan cakupan kerjasama dan kemitraan seluas-luasnya di berbagai bidang. Baik kerjasama bilateral maupun kerjasama pada tingkat kawasan maupun tingkat dunia. Termasuk perlunya dialog dan konsultasi politik terus menerus. Indonesia dan China juga sepakat meningkatkan kerjasama dalam konteks ASEAN plus, EAS, APEC, dan G-20.
"Indonesia mendukung penuh kepemimpinan Tiongkok untuk menjadi tuan rumah APEC pada tahun mendatang dan pada saatnya nanti menjadi tuan rumah G-20," kata SBY.
China usul bank investasi infrastruktur Asia

Di sisi lain, Presiden China mengusulkan pendirian bank investasi infrastruktur Asia. Tujuannya, untuk mendorong proses pembangunan interkoneksi dan integrasi ekonomi di kawasannya dan ASEAN.
"Pihak Tiongkok mengusulkan membangun bank investasi infrastruktur Asia dan menyediakan dukungan dana untuk pembangunan infrastruktur kepada negara-negara berkembang di kawasannya, termasuk negara-negara ASEAN," ujar Presiden Xi.
Ia menambahkan, bank investasi infrastruktur Asia akan berkerjasama dengan bank pembangunan bilateral yang ada sekarang ini. Keduanya akan saling mengisi bersama-sama mendorong perkembangan ekonomi ASEAN secara berkelanjutan.

Sumber : voa-islam.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar