Bersinar.com-Pemerintah Qatar telah memulihkan beberapa situs pemerintah yang
diserang oleh hacker dari Tentara Elektronik Suriah, yang mendukung
rezim Presiden Bashar Al-Assad, media lokal melaporkan Ahad
(19/10/2013).
Dewan Tertinggi Teknologi dan Informasi Qatar (ictQatar) mengatakan dalam sebuah pernyataan yang disiarkan oleh media lokal bahwa mereka telah "memulihkan semua situs-situs we pemerintah yang diretas pada hari Sabtu."
Dikatakan, pihaknya siap "menangani setiap operasi yang serupa di masa depan."
"Tidak ada kerugian finansial yang telah disebabkan "oleh hacking yang menargetkan situs-situs yang dengan nama domain "gov.qa", media setempat mengutip perkataan ictQatar pada Twitter.
Dewan Tertinggi Teknologi dan Informasi Qatar (ictQatar) mengatakan dalam sebuah pernyataan yang disiarkan oleh media lokal bahwa mereka telah "memulihkan semua situs-situs we pemerintah yang diretas pada hari Sabtu."
Dikatakan, pihaknya siap "menangani setiap operasi yang serupa di masa depan."
"Tidak ada kerugian finansial yang telah disebabkan "oleh hacking yang menargetkan situs-situs yang dengan nama domain "gov.qa", media setempat mengutip perkataan ictQatar pada Twitter.
Halaman kementerian dalam negeri Qatar adalah salah satu website yang diretas. Namun kementerian itu mengatakan di Twitter bahwa " data yang terdaftar di website tidak terpengaruh."
Para hacker yang mengaku mendukung Assad, yang dikenal sebagai Tentara Elektronik Suriah, telah menargetkan situs profil tinggi dalam beberapa bulan terakhir, termasuk satu milik marinir AS dan halaman New York Times.
Qatar, bersama Arab Saudi yang berpemahaman Sunni, telah secara terbuka mendukung pejuang oposisi yang berjuang melawan rezim Bashar Al-Assad sejak pemberontakan terhadap pemerintahannya pecah pada bulan Maret 2011
Sumber : voa-islam.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar