"Presiden mengucapkan selamat kepada rakyat Israel, Perdana
Menteri Netanyahu, dan anggota baru koalisi pemerintah perdana menteri
terkait keberhasilan pembentukan pemerintah baru Israel, " kata juru
bicara Gedung Putih Jay Carney dalam sebuah pernyataan.
"Presiden Obama berharap untuk bekerja sama erat dengan perdana
menteri dan pemerintah baru untuk mengatasi berbagai tantangan yang kita
hadapi dan memajukan kepentingan bersama kita terkait perdamaian dan
keamanan. "
Netanyahu secara resmi memberitahu Presiden Shimon Peres bahwa ia
telah membentuk pemerintah baru setelah 40 hari perundingan yang
berliku. Pengumuman itu dikeluarkan tak lama sebelum batas waktu resmi
bagi Netanyahu untuk membentuk pemerintahan atau mengakui kekalahan.
Obama akan mengunjungi Jerusalem dan Tepi Barat pekan ini dalam suatu
kunjungan bersejarah yang akan menjadi kunjungan pertamanya sejak
menjabat untuk periode kedua.
Selama tur, mulai Selasa (19/3), Obama akan bertemu dengan Netanyahu
di Jerusalem dan Presiden Palestina Mahmud Abbas dan Perdana Menteri
Salam Fayyad di Ramallah, Tepi Barat, untuk mendengar perspektif mereka
tentang bagaimana menyelesaikan konflik yang telah berlangsung selama
beberapa dasawarsa.
"Amerika Serikat menempatkan nilai tinggi pada hubungannya yang
mendalam dan abadi dengan Israel dan rakyat Israel," kata pernyataan
Gedung Putih.
"Presiden berharap untuk lebih memperkuat hubungan dengan mereka
ketika ia melakukan perjalanan ke Israel pekan depan untuk bertemu
dengan para pejabat Israel dan berbicara langsung dengan rakyat Israel."
Sumber : .republika.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar