SIAPA tak kenal George Soros, miliarder
Yahudi berkebangsaan Amerika yang pernah mengantar Indonesia bersama
sejumlah negara lainnya ke lembah kelam bernama krisis moneter,
1997-1998 silam. Indonesia dibuatnya porak-poranda, yang hingga kini
jelas masih terasa. Soros dikenal memiliki kemampuan tinggi dalam
berspekulasi di bidang perdagangan mata uang.
Bahkan, pada 1982, dalam
waktu singkat Soros berhasil meraup keuntungan 1,2 miliar dolar dalam
perdagangan mata uang Poundsterling. Akibatnya, sebagian perekonomian
Inggris hancur. Ia pun dijuluki sebagai “Pria Yang Menghancurkan Pound”
(The Man Who Broke the Pound).